Empat Puskesmas di Sumenep Belum Capai Target Imunisasi Campak, Ini Upaya Dinkes

Rohadi
Tim Redaksi

KOMPAS.com/Nur Khalis

SUMENEP, HARIANEXPRESS.com - Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. Pasalnya, hingga kini masih ada empat puskesmas yang belum memenuhi target cakupan imunisasi, meski berbagai upaya telah dilakukan.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. PasKepala Dinkes Sumenep, Agus Mulyadi, mengungkapkan bahwa keempat puskesmas tersebut berada di Kecamatan Saronggi. "Kami masih berupaya keras untuk mencapai target minimal 95 persen cakupan imunisasi campak seperti yang ditetapkan pemerintah pusat," ujarnya, Jumat (26/9/2025).

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. PasImunisasi campak menjadi garda terdepan dalam melindungi anak-anak dari penyakit yang bisa menimbulkan komplikasi berbahaya ini. Namun, seperti menarik benang dari kain yang kusut, upaya Dinkes Sumenep menghadapi berbagai tantangan di lapangan.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. Pas"Masih ada orang tua yang menolak anaknya diimunisasi dengan berbagai alasan. Ada yang karena takut, ada pula yang terpengaruh informasi yang tidak benar," jelas Agus.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. PasMenurutnya, Dinkes Sumenep tidak tinggal diam. Berbagai strategi telah ditempuh, mulai dari penyuluhan hingga jemput bola untuk memberikan imunisasi langsung ke rumah-rumah.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. Pas"Kami bagai berlayar melawan arus, tapi tidak akan menyerah. Setiap anak berhak mendapatkan perlindungan dari penyakit campak," tegas Agus.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. PasDinkes Sumenep juga bekerja sama dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya imunisasi.

Seperti perahu di tengah lautan badai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep masih terus berjuang mencapai target imunisasi campak. Pas"Kami berharap, dengan pendekatan yang lebih humanis, masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya imunisasi. Ini demi kesehatan anak-anak kita bersama," pungkas Agus.